Orbi Dian Tino, Dua jiwa satu gaya, review pelatihan ROT (Part 4)

Mahasiswa FISIP semester 3.

Kali ini saya akan bercerita tentang seseorang yang memiliki jiwa kepemimpinan.

Orbi saat presentasi materi

Orbi Dian tino, ketika pertama mendaftar pelatihan ini, cukup bingung apakah dia laki-laki atau perempuan. Ketika mengatakan dia adalah peserta pelatihan di organisasi fakultas dimana saya yang menjadi pematerinya, barulah saya yakin dia laki-laki.

Sebelumnya belum tahu namanya, namun saya cukup sering melihat sepak terjangnya secara tidak langsung. Orbi menjadi salah satu mahasiswa baru yang aktif dalam berbagai issu di kampuss. Berlatar belakang fakultasnya yang memang berbasic ilmu sosial dan politik, Orbi sering nampak dalam kegiatan yang mengkritisi pemerintah.

Seperti dalam beberapa acara BEM universitas ketiaka menjadi salah satu anggota program kepemimpinan di BEM ini, orbi cukup sering turut andil dalam beberapa event sepertidemo, hearing dan lainnya.

Tak terlepaspun di dalam BEM Fakultas. Pernah terlihat ketika dia bersama gubernur dan wakil gubernur BEM Fisip yang sedang berkunjungke kediaman wakil gubernur di Bengkulu.

Ketika mengikuti pelatihan ini Orbi sudah membangun karakter dan ciri khas sendiri dalam pembawaannya. Ketika praktek salah satu audience mengomentarinya dengan pembawaan pemimpin. Gaya bicaranya dan gaya pembawaannya mirip dengan gabungan dua orang ketua salah ssatu organisasi kampus dalam dua masa berbeda.

Orbi yang memang terlihat memiliki visi dan misi ingin menjadi salah satu mahasiswa yang meiliki pengaruh lebih, memang menunjukkan gayanya yang lebih diantara yang lain. Dengan pembawaan yang khass, Orbi memiliki target untuk bisa menjadi seorang pembicara yang mampu mempengaruhi orang banyak.