Tata, entah darimana panggilan itu, tapi itulah yang ada,
dan panggilan kesehariannya.
Saya yang lebihmengutamakan kemauan belajar memaksanya untuk
mendaftar saja. Tapi dalam beberapa kali komunikasi dan waktu Tata tetap merasa
tidak enak dan takut. Sayapun sempat lucu sendiri, apa sebegitu menakutkannya
saya ya, beratanya dalam hati.
Akhirnya dengan sedikit paksaan dan meyakinkan, Tata
mendaftar.
Ketika hari pelatihan, Tata dan temannya seperti takut-takut
dan smebunyi. Hehe, saya malah tertawa saja melihat gayanya yang seperti itu.
Saya berpikir pasti ini orang pendiam banget deh.
Selama pelatihan sesi teori, tidak banyak yang dilakukan
Tata selain mengikuti jalannya teori. Melihat gayanya yang tidka terlalu
mencolok semakin meyakinkan dia orang yang pendiam.
Akhirnya memasuki giliran praktek. Tata mendapatkan di
awal-awal giliran untuk tampil mempresentasikan materinya. Setelah mulai di
detik-detik awal Tata mulai menampakkan ekspresi gayanya kepada seluruh
peserta.
Cukup membuat terkejut, ternyata Tata memberikan suasana
cair yang bisa membuat kami tertawa lepas.
Dibalik diamnya kata, Tata memiliki
sejuta makna yang disembunyikannya. Lalu materi berjalan lancar sampai
terakhir, dan saya melihat kelegaan yang ditampakkan Tata setelah presentasi.
0 komentar:
Posting Komentar