Menulis membunuh waktumu.

Assalamualaikum, tulisan kali ini, membahas tentang tulisan lagi, sebenarnya judul di atas hanya sebagai pemicu, mungkin lebih tepatnya dengan menggunakan judul, membunuh waktu dengan menulis.

Beberapa hari ini saya sedang menunggu orang untuk menyelesaikan sesuatu hal yang sangat penting. Namun karena suatu hal ternyata orang tersebut sedang pergi keluar kota, dan hari ini sedang ada pertemuan dengan beberapa orang penting lainnya.

Jika ingin mengeluh, tentu akan kentara sekali dan akan menghabiskan energi, namun cara lain untuk membunuh waktu, saya lakukan dengan menulis.

Teringat untuk mencoba menyelesaikan naskah novel yang deadlinenya sekitar 10 hari lagi. Alhasil dua jam menunggu, saya bisa menghasikan lima lembar. Lumayan untuk menulis novel yang pertama kali.

Tadi pagi juga bisa menyelesaikan satu tulisan selagi menunggu waktu untuk nasi yang matang dan setelah mencuci piring, cie jadi curhat.

Saya sering sekali mendapatkan keluhan dan pertanyaan bagaimana mencari waktu yang baik untuk menulis. Jika kamu memperhatikan betapa banyaknya waktu kosong yang kamu punya, banyak sekali kesempatan untuk bisa membuat tulisan di waktu-waktu tersebut.

Tidak harus di laptop, sediakan selalu buku dan pena, kamu bisa membuat catatan ide untuk tulisan sembari menunggu sesuatu atau seseorang dalam waktu tersebut.

Banyak sekali yang mengatakan bahwa waktu saya sedikit dan tidak ada waktu untuk menulis. Kakak tingkat saya pernah mengatakan jangan mencari waktu sisa, tapi kitalah yang mengadakan waktu kita sendiri.

Beberapa waktu lalu ketika launching buku pelatihan dan beberapa penulis lainnya, salah seorang penulis ada yang berprofesi sebagai seorang guru. Dan ternyata kesehariannya seorang guru selalu pulang sekitar jam lima sore, tapi dia mampu menyelesaikan novel dan terbit bahkan di launchingkan.

Pertanyaannya kapan waktu yang dia pakai untuk menulis?

Nah jadi gambaran bagi kita sendiri apalagi kamu yang siswa bahkan mahasiswa. Dengan tugas organisasi, sekolah dan kuliahmu saya rasa tidak sesibuk guru yang mengajar dan menyiapkan RPP dan rencana mengajarnya setiap hari.

Ketika kamu menunggu dosen masuk kamu bisa menulis. Ketika menunggu rapat organisasi yang ngaret kamu bisa juga mmbunuh waktumu dengan menulis. Dan banyak waktu lainnya dengan menulis yang bisa kamu bisa bunuh.

Jadi, masih mau bikin alasan dengan waktu sebagai hambatanmu untuk menulis?

Ayolah, kamu tidak akan sesibuk itu.

Kita semua diberi waktu 24 jam sehari, terus kenapa orang lain bisa sedangkan kamu ridak?

Jika kamu benar-benar yakin dengan keinginanmu untuk menjadi penulis, harusnya kamu bisa  mencari waktumu sendiri untuk membuat tulisan sesuai yang kamu targetkan dan inginkan.

Sudah siap membunuh waktumu dengan menulis? Jangan hanya ingin tapi praktekkan ya.

Ingat seperti tulisan-tulisan yang sebelumnya, yang penting terbiasa dulu. Buat tulisan-tulisan ringan saja setiap hari tentang kegiatan dan aktvitasmu, dari sana kamu akan belajar bagaimana tahap selanjutnya menulis yang baik, dan menarik, OKE ^_^.

Siap untuk menulis yang baik ya, yuk dimulai dari sekarang.