Rabu, 18 Januari 2017

Ternyata ini rating konsumsi warga dunia maya



Tulisan kali ini berdasarkan pendapat dan pengamatan saya saja ya. Jika setuju boleh, tidak juga oke. Beberapa waktu ini sedang sedikit vakum menulis karena sedikit kesibukan lain. Alhasil 19 hari bulan januari ini baru sebelas tulisan yang saya buat.


Nah mengisi tulisan ringan yang lebih kepada iseng-iseng saya lakukan pada status facebook. Membuat isi status yang tidak biasa yang ditujukan untuk melihat reaksi. Ternyata benar hal seperti itu lebih suka dikonsumsi oleh khalayak ramai. Sampai-sampai status saya yang baru-barru ini mendapatkan komentar yang tidak terduga.

Masih ingat ketika salah seorang anak murid di sekolah mengatakan, “Kalau ustad bikin isi yang islami atau motivasi dak ado yang respon. Kalau cinta-cintaan banyak nian, haha”

Saya juga ikut tertawa mendengarnya. Akhirnya setelah melihat-melihat beberapa ulasan dan apa yang terpampang pada facebook saya, dengan sendirinya menyimpulkan inilah urutan konsumsi tertinggi warga dunia maya.

1. Tentang nikah atau cinta. Hal yang satu ini memang banyak sedang digalakkan oleh sebagian besar kalangan. Bahkan kampanye nikah muda pun tak ketinggalan, yang akhirnya membuat banyak makhluk hidup terutama manusia yang baperan.

Selain itu, masalah basi yang tidak pernah basi ini juga menjadi bahasan yang selalu menarik di angkat oleh mereka para konsumen dunia maya. Entahlah apa yang membuat hal ini laris, yang pasti jika ingin membuat sesuatu yang mendapat banyak respon, buat saja hal yang berkenaan dengan ini.

2. Hal provokatif. Ini bisa menjamah banyak hal, tapi seperti yang bisa dilihat akhir-akhir ini yang paling tinggi penyebarannya adalah berita tentang politik, agama, dan ketimpangan sosial.

Bisa dilihat hal ini menjadi sasaran empuk bagi mereka yang suka mendapatkan keuntungan dari kesusahan orang lain akan memanfaatkan ini. Memutarbalikkan fakta, membuat hal yang biasa menjadi masalah, dan banyak cara lain dilakukan.

Anehnya, para warga dunia maya juga termakan dan senang dengan hal ini. Semakin anehnya, makin baik suatu hal akan dianggap aneh, makin buruk suatu hal menjadi sebuah kebiasaan. Lantas apakah ini yang namanya manusia?

3. Bisnis. Sekarang media sosial adalah tempat jualan yang paling ramai dikunjungi dan lapaknya ada dimana-mana. Dari beli snack sampai tiket pesawat tersedia di dunia maya.

Saking banyaknya terkadang bingung harus bagaimana. Satu beranda facebook isinya jualan semua, ada baju, makanan, jasa, sampai orangpun dijual.

Tidak memungkiri kemajuan teknologi membuat orang berpikir bagaimana agar bisa memanfaatkannya untuk mendapatkan keuntungan.

4. keilmuan. Nah dari semua hal di atas tadi, hal ini malah menjadi paling sedikit yang menjadi minat. Saya sering mengadakan kuis ringan untuk membagikan ebook bahkan pulsa. Paling banyak yang minat mungkin sekitar 10 orang.

Banyak orang sekarang sedikit sekali minatnya dengan ilmu, dalam respon di dunia maya. Tapi kita berpikir positif saja, mungkin mereka melihat hanya saja langsung melewatkannya.

Hal ini yang seharusnya di update dan di upgrade untuk bisa menjadi konsumsi harian. Berapa banyak waktu terbuang hanya untuk melihat isi beranda orang lai yang gitu-gitu aja. Tidakkah mencoba sesuatu yang baru untuk mendapatkan pengetahuan baru

Tidak hanya di dunia maya, dunia nyatapun hal ini juga tidak jauh berbeda. Jika dibandingkan seminar keilmuan dan konser musik atau temu artis, bisa dilihat sendiri perbandingannya berapa. Maka jangan heran banyak orang yang hanya ikut-ikutan sesuatu tanpa tahu ilmumya.

Untuk penutup tulisan ini, saya jabarkan Sebuah tulisan singkat yang saya baca dari Blog Ayah Edy. Di dalamnya tertulis seperti ini,

Mark Z. Membuat facebook untuk mempermudah dan memperbanyak pertemanan, tapi kenapa faktanya sekarang facebook malah menjadi ajang penebar permusuhan.

Salam kebaikan

0 komentar:

Posting Komentar

 
;