Kamis, 24 November 2016

Menaikkan Level Tingkatan, Caranya bolehlah agak beda...



Tidak ada yang tidak mau melakukan percepatan dalam apapun, kemampuan yang dimiliki tentunya ingin agar bisa bertambah dan berkembang menjadi semakin baik.

Sebagai murid sekolah yang dalam proses pembelajaran, siapa yang tidak mau memiliki kemampuan belajar yang meningkat. Tentu setiap orang menginginkannya. Ada istilah kalau dalam beberapa sekolah itu kelas akselerasi. Kelas ini diperuntukkan bagi mereka yang memiliki kemampuan yang lebih diantara siswa yang lain, dan mendapat hak untuk melakukan proses percepatan dalam melakukan tingkat yang lebih tinggi.

Seiring berjalan waktu hal itu mulai berkurang, dan hanya ada kelas unggulan yang menjadi sebuah tempat bagi mereka yang memiliki kemampuan akademik yang lebih.

Siang ini pertemuan terakhir dalam proses pembelajaran kepada anak kelas 9 SMP IT Khairunnas. Biasanya kalau hari kamis pembelajaran kami adalah refreshing dalam melakukan kegiatan belajar, namun kali ini lain. Dalam pembelajaran terakhir ini saya memberikan sesuatu yang, yah, bisa dikatakan eksttrim.

Ide gila dan di luar batas selalu bergelayut di dalam pikiran untuk dilakukan.

Kesempatan terakhir ini saya memberikan soal latihan bahasa inggris kepada mereka seperti biasanya. Memang kalau dilihat sekilas soal biasa yang dikerjakan oleh mereka. Namun tentu bukan ekstrim namanya kalau tidak ada sesuatu yang beda.

Meskipun hanya 10 soal, yang saya berikan adalah soal Ujian Nasional tingkat SMA. Hehe, entah ini dikatakan iseng atau gila.

Ketika detik-detik terakhir waktu pengerjaan, barulah saya memberitahu kepada mereka bahwa itu adalah soal ujian nasional tingkat SMA. Beberapa diantara mereka protes dan terlihat wajah kesal. Cita dan Fitri sampai lemas dan sedikit membanting soal. Saya hanya memberikan senyum puas, hehe, di kerjain nih ye...

Sekitar dua puluh lima menit mereka berhasil mengerjakan tuntas, dan pada saat itu juga langsung di koreksi.
Tentunya saya tidak berharap banyak kepada mereka untuk bisa betul semua. Namun tetap saja saya mengumumkan untuk minimal betul 7 soal

Akhirnya setelah selesai saling bahas dan koreksi soal, hasilnya luar biasa. Dari seluruh siswa di kelas, hanya dua orang saja yang nilainya di bawah target yang saya berikan. Itupun tidak jauh. Dan semakin luar biasa lagi ketika salah seorang diantaranya betul semua. Reni, yang memang menunjukkan peningkatan dalam pembelajaran menjadi pemegang nilai sempurna pada latihan kali ini. Ilham yang biasanya terdepan kali ini sedikit tersalip.

Dan juga semua yang perempuan selain Reni, hanya salah dua. Saya rasa ini menunjukkan perkembangan yang luar biasa. Karena di awal pembelajaran dulu, cukup tersendat, dan siswa perempuannya tidak ada yang pernah mendapatkan nilai yang baik.

Dua orang yang nilainya 5 dan 6, Rian dan Vian setelah dikoreksi kesalahan merekapun hanya karena kurang teliti. Jika mereka mengorekssinya ternyata bisa juga minimal mendapatkan nilai 8. Dari hasil latihan ekstrim hari ini ada beberapa hal yang bisa saya ambil kesimpulan.

Pertama, melakukan latihan dengan waktu yang dibatasi akan memicu otak bekerja lebih cepat. Selama tiga bulan setengah saya mengajar, banyak metode yang saya coba, dan akhirnya berhenti pada satu metode tetap yang saya lakukan dalam meningkatkan kemampuan mengerjakan soal anak kelas 9, yaitu dengan shift dan waktu.

Setiap minggu saya selalu melakukan latihan soal dengan dibagi beberapa giliran. Awalnya memang cukup lama 10 soal dua puluh menit keatas. Akhirnya setelah sering, saya semakin pendekkan waktunya. Ternyata hal ini memicu mereka untuk lebih cepat dalam menemukan jawaban dan memahami apa yang ada di soal.

Kedua, memberikan tingkat kesulitan diatas mereka tanpa perlu memberitahu. Hal ini pertama kali saya lakukan ketika melakuakn TO kepada mereka. Tingkat yang dilakukan memang soal-soal yang cukup tinggi. Ketika nilai mereka tidak ada yang sampai delapan, saya sangat maklum.

Namun kebiasaan itu membawa mereka terbiasa, dan akhirnya ketika diberikan soal yang serupa atau bahkan levelnya lebih rendah membuat mereka menjadi  lebih cepat berpikir dan mengerjakannya.

Dua hal sederhana yang bisa memberikan dampak yang luar biasa.

Membuat semua orang dengan kemampuan yang sama memang bukan hal yang mudah dilakukan. Tapi jika memiliki cara yang tidak biasa untuk dilakukan dengan tujuan memberikan pengaruh kebaikan kenapa tidak?

Terus keluarkan ide baru dalam hal apapun, karena kita tidak tahu hal apa yang akan membawa kita ke dalam kesuksesan.

Selamat berjuang nak, maaf atas segala kesalahan tiga bulan ini, cie melankolis, hehe.

Salam kebaikan.

0 komentar:

Posting Komentar

 
;