Katanya
banyak yang mengatakan sekarang sedang gencar-gencarnya islamophobia. Bukan sekarang
aja, bahkan dari dulu. Apalagi semenjak kejadian 9/11 di amerika, wuih islam
seolah-olah sebuah pemahaman yang mengajarkan kebencian dan kejelekan.
Eh,
kalau menurut saya sih memang. Islam itu mengajarkan kebencian kok. Bahkan firman-firman
yang diperintahkan kepada umat islam memang banyak berisi kebencian. Entah secara
maksud apa yang diahami orang-orang di luar sana yang mengatakan islam itu
kejam, tapi saya dalam pandangan sendiri memang sepakat dengan itu, Islam itu
kejam.
Lihatlah
yang kata mereka orang islam ummul kitab. Di surat pertama ini saja sudah ada
kata hinaan untuk orang-orang tertentu. Pada ayat ketujuh, pada bagian akhir salah
satu mushaf terjemahan berisi seperti
ini “jalan orang-orang yang telah engaku beri nikmat kepadanya, bukan mereka
yang dimurkai, dan bukan pula jalan mereka orang-orang yang sesat”
Nah di
awal kitab mereka saja sudah membuat kotak untuk menunjuk ada orang-orang yang
dimurkai dan sesat. Sungguh terlalu kan ajaran umat islam ini? Makanya orang
islam yang taat tidak berani menduakan tuhannya sedikitpun. Menyerahkan semua
ketergantungannya hanya kepada Allah. karena mereka tidak mau dikatakan orang
yang dimurkai dan sesat.
Itu baru
satu ayat, belum yang lain. Ini lagi di ayat lainnya mengatakan pada ayat ke
tiga surat as-saff : “sangatlah dibenci di sisi Allah jika kamu mengatakan
sesuatu yang tidak kamu kerjakan” lihat,
betapa parahnya ajaran kebencian ini. Wajar saja orang yang dikatakan munafik,
yang berbohong sering mendapat kesusahan dan tidak tenang hidupnya. Tuhannya
orang islam membencinya lho. Ya itu Korupsi, suka nyontek dan lainnya, ngomong
doang tapi tidak ngelakuin. Siap-siap aja dibenci ..
Wajarlah
orang islam yang beriman tinggi menunjukkan perkataan yang jujur dan melakukan
apa yang dikatakan. Dan pantas saja mereka memiliki model yang diikuti karena
kejujurannya yang sangat tinggi. Katanya sih diapnggil Nabi Muhammad. Kalau baca
cerita atau sejarahnya idola orang islam ini bukan orang terkenal malah banyak
yang membencinya kok.
Dari kaumnya
bahkan petinggi-petinggi negaranya. Mereka tidak suka dengan ajaran yang dibawa
Muhammad ini. Yah wajar sih karena memang mengajarkan kebencian kan?
Ajarannya
benci kepada mereka yang menyembah bukan kepada tuhan yang maha esa. Yaitu kepada
berhala-berhala yang tidak jelas. Dibikin dengan tangan sendiri, di pahat sendiri,
lalu disembah sendiri berharap ada keberkahan yang diberikan oleh apa yang
mereka buat. Haha wajar saja, jangankan ajaran islam, saya saja berpikir itu
tidak masuk akal.
Tapi
tetap saja, jika kita pelajari makin banyak kebencian yang dilayangkan ajaran
Islam bukan hanya ke orang-orang yang melakukan sesuatu yang tidak sesuai
dengan yang ada, tapi kepada hal lainnya juga.
Cerita salah
satu nabi yang saya lihat terjadi di masa kini. Nabi luth, pada tahu nggak? Saya
juga belum lama mencari tahu. Masa itu ceritanya sih, pada suka sesama jenis
kaumnya, yang lalu dilaknat dengan adzab luar biasa. Ada yang bilang hujan
meteor, ada yang bilang batu dan sebagainya.
Intinya
bagi orang islam menyukai sesama jenis itu hal yang dilarang dan tidak di
sukai. Yah bayangkan saja sih, laki-laki dan laki-laki mana yang mama dan papa
kan kalau menikah. Malah membuatnya semakin membingungkan. Yah entah ketidak
sukaan dari ajalan islam sendiri atau tidak, itu yang kalian pahami sendiri lah
ya.
Hm,
sedikit ini sudah mampu membuat saya sadar bahwa Islam memang mengajarkan
dengan tegas dan keras agar ada kebencian yang bisa menjadi benteng utuk
mencegah keburukan diperbuat. Dan Islam juga mengajarkan untuk benci kepada
sifat keburukan bukan objeknya.
Beda dengan
kita, baru LIHAT saja, baju gamislah, pakai cadarlah, suka ngaji, rajin
kemasjid, dibilang SESAT dan TERORIS. Itu yang ngomong apalagi ada
tangkap-menangkap dijamin otaknya sedang tidak berfungsi deh. Kalau islam,
berarti mereka tidak belajar menebar kebencian dari yang islam persembahkan.
Yah,
sekali lagi mari sadari sama-sama bahwa Islam mengajarkan kebencian itu tidak
salah. Yang salah kita menerapkannya tidak sesuai ajaran Islam. Apalagi yang
memotong ajaran hanya pada bagian enaknya saja. yah, semoga kamu yang masih
tidak paham, segera dipahamkan ya. Kasihan makin dibenci sama Tuhannya orang
Islam, tidak melakukan ibadahnya, sok
berbicara kebenaran, eh lampu merah aja diterobos, mikir oy mikir.
Semoga kemudahan
ada pada diri kita semua, Salam kebaikan.
0 komentar:
Posting Komentar